Latihan Dasar Kepimpinan (LDK) merupakan fondasi awal dalam membentuk karakter dan kemampuan pemimpin. LDK di tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) bertujuan melatih kedisplinan, kemandirian, sikap jujur, dan menanamkan rasa tanggung jawab pada murid. LDK bisa menjadi wadah positif untuk meningkatkan rasa percaya diri dan menumbuhkan jiwa kepimimpinan di tingkat sekolah.
Latihan Dasar Kepemimpinan sudah rutin dilaksanakan setiap tahun di SMP Al-Irsyad Pemalang, pesertanya merupakan siswa-siswi baru kelas tujuh. Tahun ini, LDK SMP Al-Irsyad Pemalang dilaksanakan di Guci Ashafana, Tegal pada tanggal 16-17 Mei 2024 dengan mengambil tema “Building a Leadership Spirit with Islamic Character, Integrity, Creative, and Innovative” LDK Diikuti oleh seluruh siswa-siswi kelas tujuh dan Pelajar Al-Irsyad sebagai panitia pelaksana LDK. Selain melatih kemandirian, LDK di SMP Al-Irsyad juga bertujuan untuk lebih mengenal sejarah Al-Irsyad Al-Islamiyyah.
Rangkaian acara LDK dibuka dengan pengarahan dan upacara pembukaan oleh Ustadz Agus Priyono, Kepala Sekolah SMP Al-Irsyad. Dilanjutkan dengan makan siang bersama untuk mengisi energi setelah menempuh perjalanan jauh. Acara inti LDK diisi dengan pemberian materi terkait sejarah kepemimpinan di Yayasan Al-Irsyad Al-Islamiyyah, peserta juga belajar mengenai emosi sosial, sikap terbuka, dan bagaimana cara mengungkapkan pendapat di muka umum. Kegiatan LDK dilanjutkan dengan permainan kelompok untuk mempererat tali silaturahmi antar sesama siswa/siswi.
Tak lepas dari visi misi sekolah yang ingin membentuk karakter siswa yang berakhlak mulia, kegiatan LDK di SMP Al-Irsyad diselipi dengan salat dan membaca Al-Qur’an bersama. Kegiatan hari pertama ditutup dengan pentas seni yang menampilkan bakat siswa/siswi SMP Al-Irsyad Pemalang.
Dalam rangka menilai seberapa efektif materi yang diberikan, peserta LDK diminta untuk mengisi Lembar Kerja Peserta didik (LKPD). Siswa/siswi secara berkelompok diajak berpikir kritis dan menguraikan poin apa saja yang telah disampaikan dengan menjawab pertanyaan di LKPD. Terdapat 5 aspek yang dinilai di LKPD yaitu: Mabadi Al-Irsyad, Memaknai Arti Hidup, Social Emotional Learning, Public Speaking, dan Leadership. Rangkaian kegiatan LDK resmi berakhir setelah upacara penutupan.
Ustadzah Sri, Waka Kesiswaan SMP Al-Irsyad, mengungkapkan rasa syukur atas terlaksananya kegiatan Latihan Dasar Kepimpinan tahun Ini, “Alhamdulillah berjalan dengan lancar tanpa kendala. Anak-anak juga senang dan saya lihat mereka juga bisa menangkap apa yang disampaikan oleh pemateri.” Beliau berharap semoga kegiatan LDK bisa menambah ilmu dan pengalaman baru bagi siswa/siswi SMP Al-Irsyad Pemalang, Aamiin. (Humairo Salsabila)
Tinggalkan Komentar